DPPPA Kutim Gelar Seabrek Lomba Lewat Hari Ibu dan HUT Ke-24 DWP

Loading

BALIKPAPANUPDATE, KUTAI TIMUR – Memperingati Hari Ibu dan memperingat HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-24 tahun 2023, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kutim bekerja sama dengan DWP menggelar kegiatan dengan seabrek lomba perorangan meliputi lomba busana, kebaya, pidato, baju resmi organisasi, hingga keaktifan seluruh perangkat daerah (PD) dalam berorganisasi yang berlangsung pada Senin (4/12/2023) sampai dengan Rabu (6/12/2023) mendatang di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim.

Ketua DWP Kutim Lisnawaty dalam sambutannya mengatakan tujuan dari lomba yakni meningkatkan kapasitas pemberdayaan perempuan. Berkenaan dengan lomba keaktifan berorganisasi bagi PD bukan merupakan ajang pembuktian siapa yang terbaik. “Tapi dimaknai membentuk jiwa besar yang kompetitif, yang sehat. Rasa kebersamaan di antara Pengurus DWP dalam meningkatkan kapasitasnya. Dengan adanya semangat kebersamaan, ke depannya kita dapat lebih mudah membuat berbagai program dan kegiatan,” tegasnya.

Senada, Plt Kepala DPPPA Kutim Sulastin menegaskan pihaknya akan selalu mendukung dan ikut serta dalam kegiatan ini. “Harapannya dengan peningkatan kapasitas perorangan ini membawa kebaikan positif. Dan di tahun berikutnya ada kreasi, inovasi lomba-lomba yang bermanfaat khususnya untuk keluarga. Selamat kepada yang ikut lomba. Semoga ke depan kita bisa lebih kreatif, lebih berinovasi. Junjung tinggi silaturahmi,” ujarnya.

Sebelumnya, Seskab Kutim Rizali Hadi mewakili Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat membuka acara mengajak seluruh pengurus dan anggota memaknai mars persatuan dalam mensejahterakan anggota. “Yang terpenting dari kegiatan ini yakni pengembangan ataupun pemberdayaan dari yang tidak berdaya kita berdayakan. Yang sudah kita bina, yang sudah berkolaborasi dengan dinas. Menang menunjukkan prestasi. Pada saat ke tingkat provinsi bisa melihatkan kemampuannya tersebut,” urainya,

Untuk itu, ia juga turut mengucapkan selamat kepada DWP serta DPPPA. Kolaborasi seperti ini bukan hanya tugas pemerintah, tapi semua pihak. “Semoga kolaborasi seperti ini bisa lebih dikembangkan. Bukan hanya tugas pemerintah tapi berkembang ke ormas atau organisasi lain. Jika kita bekerja sama maka tujuan yang diinginkan organisasi bisa dicapai dengan baik”. tutupnya. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!