BALIKPAPANUPDATE – Kompetisi perpustakaan sekolah yang digelar dinas perpustakaan dan kearsipan kaltim, rupanya menjadi daya tarik perpustakaan astana cendekia SMA negeri 1 balikpapan. Di tahun 2022 sebenarnya menjadi tahun ketiga astana cendekia mengikuti kompetisi tersebut. Hingga akhirnya dibuktikan dengan menjadi perpustakaan sekolah yang terbaik kedua di kaltim.
Kepala perpustakaan astana cendekia, siti hajar menjelaskan bahwa kunci keberhasilan tersebut sebenarnya berkat kerja keras sekolah dalam menciptakan perpustakaan yang sesuai dengan kriteria atau penilaian dari perpustakaan nasional. “kita sudah melalui banyak tahap yah termasuk telah divalidasi melalui akreditasi pihak perpustakaan nasional sendiri, dan SMA 1 Balikpapan memenuhi standar 6 komponen perpustakaan, alhamdulilah kita telah mendapatkan akreditasi A, sehingga kami lebih percaya diri untuk mengikuti perlombaan. Dirinya pun optimis ditahun depan dapat memenuhi persyaratan 9 komponen untuk menjadi penilaian kriteria terbaik”, Tuturnya.
Ditambahkan siti hajar, seluruh personal perpustakaan astana cendekia akan siap mengevaluasi yang menjadi catatan saat akreditasi. upaya itu nantinya sebagai salah satu cara untuk bisa menjadi juara satu di tahun depan.” Satu satu upaya kami adalah menaikkan komponen penilaian sehingga kami saat ini telah memiliki duta baca, dan program kerja kami berjalan sesuai dengan harapan kami telah mengikuti kompetisi kepustakaan lain untuk meningkatkan layanan kepustakaan kami”, Terangnya,
siti hajar menuturkan bahwa hasil perpustakaan astana cendekia bisa meraih akreditasi A dari perpustakaan nasional dan meraih juara kedua perpustakaan terbaik tingkat sekolah berkat kerja keras smua pihak dan mereka yang terlibat membangun segala aktifitas demi meningkatkan literasi sekolah. ke aktifan para siswa dalam membangun hal itu sangat lah dibutuhkan. mulai dari membangun pojok literasi dj masing-masing sekolah hingga mempersilahkan siswa yang mampu untuk menyumbangkan buku ketika lulus. Di perpustakaan astana cendekia SMAN 1 balikpapan ini terdapat lebih 6 ribu eksemplar buku dalam bentuk fisiknya. (dy/ADV34)