BALIKPAPANUPDATE – Tim penggerak Kota Balikpapan berhasil menjadi juara pertama di 6 kategori dalam rangkaian peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-50 dan Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Ke-19 Tingkat Kaltim yang berlangsung selama tiga hari 1 -3 Agustus 2022 di 5 lokasi Kota Balikpapan.
Salah satu kemenangan yang diraih TP PKK Balikpapan yaitu dari Pameran UP2K TP PKK (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) se-Kaltim yang digelar di BSCC Dome Balikpapan. TP PKK Balikpapan berhasil menyisihkan Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Barat, Kabupaten Paser, Kota Samarinda, dan Kabupaten Kutai Kartanegara yang secara urutan menempati posisi 2,3, harapan 1,2 dan 3.
Ketua TP PKK Kota Balikpapan Nurlena Masud sangat mengapresiasi kadernya dalam meningkatkan produk UMKMnya setelah pandemic covid-19 berlalu “Kegiatan stan pameran UP2K masing-masing TP PKK Kabupaten/kota Se-Kaltim, Melalui kegiatan ini kita dapat melihat upaya kader PKK dalam meningkatkan pendapatan keluarga setelah terdampak 2 tahun pandemic covid-19”, Ujar Nurlena Masud yang juga merupakan ketua panitia HKG PKK Ke-50.
Sementara itu, Ketua koperasi PKK Kota Balikpapan Lily Sri Herliyanti mengatakan Jahe Balikpapan dipilih menjadi produk olahan unggulan Kota Balikpapan karena merupakan tanaman endemik asli Kalimantan yang dalam pemanfaatannya diolah menjadi 45 macam produk seperti makanan dan minuman “Jahe Balikpapan itu kita olah menjadi olahan 45 produk termasuk termasuk jenis makanan cemilan seperti kerupuk, keripik, kue, kembang goyang , wedang jahe, dan dodol”, Tutur Lily Sri Herliyanti yang juga kader Pokja 2 TP PKK Balikpapan ini.
Dirinya menyebutkan produk unggulan berbahan Jahe Balikpapan ini merupakan hasil dari pembinaan kader PKK dari tingkat RT hingga kecamatan yang membuat produk khas lainnya seperti dari Kecamatan Balikpapan Barat olahannya berupa papaya, Balikpapan Barat olahannya yaitu Ikan asin fillet, Balikpapan Utara mengandalkan SIngkong, dan Balikpapan Tengah dengan Jamunya “jadi 45 produk yang kami unggulkan untuk tahun ini adalah jahe Balikpapan”, Ucapnya beberapa hari lalu.
Sedangkan untuk pemasaran Lily sri mengaku masih dari instansi pemerintahan yang menaungi dan memberdayakan ibu PKK untuk memasok produknya ke dalam supermarket dan Mall di Kaltim “Untuk ini Balikpapan mencanangkan toko UP2K dan kampung mandiri, karena kami berdayakan ibu-ibu PKK agar lebih mandiri termasuk promosi produk ke sosial media seperti facebook dan Instagram”, tuturnya. (dedy/ADV)