BALIKPAPANUPDATE – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud Menerangkan pada tahun 2022 ini, tema pembangunan kota balikpapan adalah “pemulihan ekonomi masyarakat melalui penguatan sistem kesehatan, reformasi birokrasi dan infrastruktur”.
“Tema pembangunan ini merupakan langkah awal dari seluruh pencapaian misi pembangunan untuk lima tahun kedepan. hal ini dikarenakan pada tahun 2022 merupakan tahun pertama penerapan RPJMD periode 2021-2026 serta waktu yang tepat bagi kota balikpapan untuk bisa bangkit menuju pemulihan pasca covid-19”, Ujar Rahmad Mas’ud dalam sambutannya pada rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan Menyambut HUT Ke-125 Balikpapan pada rabu (9/2/22).
Pada tahap ini, pembangunan difokuskan pada penguatan ke seluruh sektor yang terdampak covid-19, terutama pada peningkatan kualitas dan jaminan kepastian pelayanan pendidikan dan kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat kota balikpapan. Ada 4 (empat) fokus pembangunan yaitu: pemerataan akses pendidikan, penguatan sistem kesehatan, pemulihan ekonomi, dan pengendalian banjir.
1. pemerataan akses pendidikan,
terdapat 2 (dua) rencana lokasi pembangunan unit sekolah baru yang dilaksanakan dengan skema pendanaan tahun jamak (multiyears) dengan nilai sebesar rp. 90,73 milyar, yang terdiri dari pembangunan smp di kecamatan balikpapan barat dan rencana pembangunan sd-smp terpadu di kecamatan balikpapan selatan. subsidi pendidikan sekolah swasta dengan jumlah siswa yang mendapat subsidi spp jenjang sekolah dasar sebanyak 19.859 siswa dengan dana subsidi sebesar rp. 75 ribu per siswa, sedangkan jenjang sekolah menengah pertama sebanyak 13.284 siswa dengan dana subsidi rp. 110 ribu per siswa. pada tahun 2022 ini pemerintah kota juga menganggarkan subsidi seragam sekolah bagi siswa kelas 1 (satu) sekolah dasar dan kelas 7 (tujuh) sekolah menengah pertama baik sekolah negeri maupun swasta.
2. penguatan sistem kesehatan,
dalam rangka penguatan pelayanan kesehatan di kota balikpapan, pemerintah kota balikpapan telah memprioritaskan pembangunan rumah sakit di kecamatan balikpapan barat. pembangunan tersebut akan dilaksanakan dengan skema pendanaan tahun jamak (multiyears) senilai rp. 162 miliar, anggaran pembangunan tersebut diperkirakan akan bertambah dikarenakan adanya penyesuaian terhadap peraturan menteri kesehatan nomor 14 tahun 2021 tentang standar kegiatan usaha dan produk pada penyelenggaraan perizinan berusaha berbasis risiko sektor kesehatan.
tahapan pembangunan dimulai pada tahun anggaran perubahan 2021 dengan penyusunan ded dan pada tahun 2022 akan dilakukan penyusunan kajian lingkungan, analisa dampak lalu lintas, manajemen konstruksi dan pembangunan fisiknya. subsidi iuran bpjs bagi peserta pekerja bukan penerima upah dan peserta bukan pekerja yang dimulai penganggarannya pada apbd perubahan tahun anggaran 2021 sebesar rp. 17,52 milyar dengan jumlah peserta terdaftar sebanyak 160.194 jiwa dan pada tahun 2022 program tersebut tetap berlanjut dengan anggaran kurang lebih sebesar rp. 58 milyar. pemerintah kota telah menyusun perwali nomor 26 tahun 2021 tentang pedoman pelaksanaan program jaminan kesehatan bagi peserta pekerja bukan penerima upah dan peserta bukan pekerja yang didaftarkan oleh pemerintah daerah sebagai pedoman pemberian subsidi iuran bpjs tersebut.
3. pemulihan ekonomi,
pandemi covid-19 sangat berdampak bagi perekonomian masyarakat karena adanya pembatasan interaksi dan aktivitas masyarakat. namun seiring dengan adaptasi kebiasaan baru dan semakin luasnya cakupan vaksinasi memberikan peluang dalam pemulihan ekonomi masyarakat.
untuk mempercepat upaya pemulihan ini, pemerintah kota mendorong sektor-sektor yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, terutama di sektor umkm dan ekonomi kreatif. pada tahun 2021 untuk mengurangi beban dampak pembatasan aktivitas, pemerintah kota menyalurkan bantuan sosial senilai rp.300 ribu bagi 7.717 pelaku umkm dan ekonomi kreatif yang penyalurannya dibagi menjadi 2 tahap.
sedangkan, pada tahun 2022 upaya yang akan dilakukan berfokus pada peningkatan kapasitas pelaku umkm dan ekonomi kreatif yang bekerjasama dengan berbagai stakeholder terutama dalam rangka digitalisasi pemasaran untuk mewujudkan umkm bangkit. selain itu, sebagai wadah pelaku umkm dan ekonomi kreatif, pemerintah kota juga berupaya menciptakan ruang dan event kreatif antara lain pemanfaatan balikpapan creative center serta rencana pelaksanaan balikpapan festival dan balikpapan 10k pada bulan september 2022.
4. pengendalian banjir
pengendalian banjir pada tahun 2022 sesuai pembahasan bersama dengan dprd kota balikpapan difokuskan pada upaya pengendalian banjir di das ampal yang dituangkan dalam kesepakatan bersama tentang pelaksanaan kegiatan tahun jamak untuk pengendalian banjir das ampal yang dimulai sejak apbd perubahan tahun anggaran 2021 hingga apbd perubahan tahun anggaran 2023 dengan total anggaran sebesar rp. 150 milyar. selain itu, dinas pekerjaan umum kota balikpapan secara jangka pendek juga tetap akan melakukan kegiatan pembersihan dan normalisasi saluran untuk mengurangi resiko terjadinya banjir di beberapa lokasi.
“Di samping pendekatan pembangunan infrastruktur, pemerintah kota juga telah menyusun rencana aksi penanganan yang lebih komprehensif, antara lain: rehabilitasi lahan, peningkatan pengawasan perijinan dan pembangunan bozem yang diselenggarakan oleh pengembang perumahan serta peningkatan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. terkait upaya rehabilitasi lahan, dalam rangka peringatan hut kota tahun ini pemerintah kota mencanangkan gerakan penanaman pohon sebanyak 25.000 pohon hingga bulan april 2022 yang lokasi penanamannya diarahkan pada kawasan-kawasan kritis sehingga dapat mengurangi resiko banjir pada kawasan hilirnya” Tutup Rahmad. (dk/bu)