KPU Kota Balikpapan Tetapkan Rahmad – Thohari Pemenang Pilkada Balikpapan 2020, Pelantikan Nunggu Surat Kemendagri

Loading

BALIKPAPANUPDATE – KPU Kota Balikpapan akhirnya menetapkan Rahmad Mas’ud dan Thohari Aziz sebagai pemenang Pilkada Balikpapan 2020 dalam rapat pleno yang digelar jumat sore (19/2/21) di Borneo Ballroom Novotel. Rapat pleno dilakukan KPU Kota Balikpapan 5 hari setelah permohonan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) yang dilayangkan Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Balikpapan ditolak oleh Mahkamah Konstitusi ( MK).

Mahkamah berpendapat kedudukan hukum pemohon terkait ambang batas pengajuan permohonan PHP Pilkada Balikpapan 2020 tidak memenuhi syarat sebagaimana dipersyaratkan Pasal 158 ayat (2) huruf c UU Nomor 10 Tahun 2016. Sehingga berdasar pada PKPU Nomor 5 Tahun 2020, PKPU 19 tahun 2020, Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 62/PHP.KOT-XIX/2021 tanggal 16 Februari 2021 memutuskan KPU Kota Balikpapan segera menetapkan wali kota dan wakil wali kota terpilih dan menyerahkan berita acara rapat pleno kepada DPRD Kota Balikpapan yang diwakili oleh DPRD, paslon terpilih, parpol pengusung dan bawaslu kota Balikpapan.

Setelah dilakukan penetapan, tugas KPU Kota Balikpapan selanjutnya adalah bersurat kepada gubernur kaltim melalui DPRD Kota Balikpapan untuk dilakukan pelantikan wali kota dan wakil wali kota Rahmad Mas’ud dan Almarhum Thohari Aziz yang diperkirakan pada 30 mei mendatang masalah pelantikannya kapan itu domainnya gubernur dan mendagri apakah dipercepat atau menunggu masa bakti rizal selesai”terang Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha.

Dalam rapat pleno pasangan Rahmad – Thohari menang melawan kolom kosong dengan perolehan 160.929 suara, sementara kolom kosong 96.642 suara. Atas kemenangan ini Wali Kota Balikpapan Terpilih Rahmad Mas’ud mengaku akan membuat kota Balikpapan menjadi kota industri dan jasa sebagai upaya meningkatkan perekonomian ditengah masa pandemi covid-19   “Balikpapan itu adalah kota perdagangan dan jasa, artinya perekonomian diandalkan dari pergerakan jasa dan perdagangan, itulah nanti kami akan berakselerasi tentunya percepat semua ini agar semua pelaku ekonomi akan kembali baik di kota Balikpapan”, Tuturnya.

Wafatnya Thohari Aziz meninggalkan kesan begitu mendalam bagi Rahmad Mas’ud yang berkeinginan melanjutkan keinginan almarhum untuk gotong royong membangun kota Balikpapan “Ini bukanlah kemenangan rahmad tapi kemenangan almarhum thohari aziz, kemenangan seluruh masyarakat kota Balikpapan tentunya komitmen kita bersama perbedaan sebelum pilkada adalah bunga-bunga dalam demokrasi kita, tapi setelah dari pilkada ini dan telah ditetapkan saya tentunya sebagai walikota terpilih periode ini bersama gotong royong untuk membangun kota balikpapan, Mungkin allah mencintai thohari, kami menyayangi dan mencintai beliau tapi allah lebih sayang kepada beliau, kita doakan, saya tidak akan menyia-nyiakan apa yang menjadi niat beliau untuk membangun kota Balikpapan” Jelasnya. (dy/rb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!