Dampak Kabut Asap, Sekitar 1.500 Penumpang Dari Samarinda di Alihkan ke Balikpapan

Loading

BALIKPAPANUPDATE – Sampai Senin (16/09) siang, penerbangan menuju ke sejumlah daerah di Kaltim dan Kaltara diantaranya, Samarinda, Berau dan Tarakan, terpaksa dialihkan ke bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.

“Untuk sementara belum ada perubahan sejak tiga hari kemarin, masih ada yang cancel, yang delay masih ada yang belum ada perubahan. Divert dari bandara lain rata-rata yang menuju di Samarinda, akhirnya landing disini,” Tutur Communication and Legal Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan, Andanina Dyah Permata Megasari, Senin sore (16/9/2019).

Begitupun penerbangan yang dialihkan dari Bandara APT Samarinda ke Bandara Sepinggan Balikpapan, tujuan Jakarta ada tiga penerbangan. Termasuk ada juga penerbangan dari Bandara Sepinggan Balikpapan, namun terpaksa kembali.

“Ada juga yang dari Samarinda menuju Jakarta akhirnya berangkat dari sini. Kalau sampai hari ini yang divert (dialihkan) baru ada tiga. Ada beberapa yang terbang baru balik lagi kesini tapi setelah itu berangkat lagi,” lanjutnya.

Dia mengungkapkan, sejak Jumat pekan kemarin, diperkirakan ada sekitar 1.500 penumpang yang terganggu akibat delay maupun batal penerbangan. Namun untuk pengembalian dana tiket akibat gagal berangkat merupakan tanggungjawab maskapai.

“Kalau yang terpengaruh mulai hari Jumat kemarin kami perkirakan sekitar 1.500-an penumpang sampai hari ini. Ini kami tetap arahkan ke maskapai karena terkait proses refund ataupun delay kan tanggungjawabnya kan ada di maskapai,” ujarnya

“Tapi kami bekerjasama dengan maskapai intinya memberikan tempat-tempat istirahat untuk penumpang.Apabila mereka memutuskan untuk menunggu tapi rata-rata memutuskan refund dan kembali,”

Dia menambakan, hingga kini sudah ada puluhan penerbangan yang mengalami delay maupun batal dari Bandara Sepinggan Balikpapan menuju bandara Juawa Tarakan maupun Bandara Kalimarau Berau karena jarak pandang akibat akbut asap.

“Delay sampai saat ini sudah ada sekitar 20-an penerbangan dan batal terbang lebih banyak lagi ada sekitar 35 penerbangan,sampai tadi pagi. Kebanyakan memang kaltara ke Tarakan dan Berau,” ujarnya

“Kan kita melihat di bandara tujuan . Kalau di bandara Sepinggan kita baik operasional disini . Jadi untuk take of landing di bandara Sepinggan tak ada masalah, di bandara tujuan yang memang kita menunggu.” tukasnya.(ad/bu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!