BALIKPAPAN UPDATE – Kebakaran hebat terjadi di gang buntu jalan Sulawesi Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara pada selasa siang (26/3) pukul 14.30 WITA, Informasi awal dari BPBD, diperkirakan total 15 rumah dari RT 51 dan 52 menjadi korban keganasan si jago merah, hal ini pun disampaikan kepala BPBD Kota Balikpapan Suseno “Kurang lebih 15 rumah itu di rt 51 dan 52”, katanya didepan awak media B-update. Suseno mengatakan sumber api dan penyebab hingga saat ini masih belum diketahui dan masih tahap penyelidikan “Kalo penyebabnya belum didapatkan”, lanjutnya. Untuk pemadam kebakaran yang terlibat suseno mengerahkan semua unit bergerak memadamkan api dibantu mobil damkar lainnya “Hampir seluruh unit yang ada 10,ditambah lagi pdam, pertamina RU V, pertamina hulu Mahakam dan damkar lain”. Ujarnya.

Dari pantuan B-update Ketika BPBD datang ke lokasi kejadian akses jalan untuk mobil pemadam kebakaran memang agak menyulitkan karena lokasinya berada di jalan yang sempit padat penduduk apalagi sebagian besar rumah penduduk terbuat dari kayu, sehingga api gampang menyebar dengan cepat “Akses jalan menyulitkan untuk masuk dan tidak bisa cepat” kata suseno. Saat proses pemadaman berlangsung BPBD sempat mengalami kendala cuaca yang panas dan beruntung hujan gerimis turun dan membantu proses pendinginan “Kendala cuaca terjadi saat kebakaran masih panas dan ada bantuan hujan saat pemadaman” terangnya. Kobaran api pun akhirnya bisa dijinakkan oleh BPBD sekitar 2 jam dan tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran hebat ini, meski saat proses pemadaman berlangsung muncul insiden salah satu petugas mengalami cidera karena terjatuh saat membantu proses pemadaman api, petugas pun dibawa segera ke Rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif “Setelah membantu pemadaman dia jatuh dan akhirnya warga inisiatif untuk membantu”, jelas suseno

Awak B-update yang berada tepat di lokasi kejadian menyaksikan secara langsung gimana kepanikan warga menyelamatkan barang milik mereka dan segala tenaga bantuan dikerahkan untuk memadamkan api agar tidak merembet ke rumah yang lain, seperti menggunakan ember, gayung, selang dan bahkan ada salah satu pemilik rumah yang mengkumandangkan azan saat perisriwa kebakaran berlangsung sebelum akhirnya BPBD tiba dan menjinakkan api. Walikota yang hadir saat proses pemadaman berlangsung mengatakan akan memberikan bantuan tanggap darurat setelah dilakukan pendataan korban yang terkena musibah kebakaran “Nanti akan kita tangani berapakah jumlah korbannya apakah kita membuat tenda penampungan atau mereka ditempat keluarga nanti pak lurah pak camat bersama pak rt melakukan pendataan nanti kita akan tanggap darurat” ungkap walikota Balikpapan rizal effendi. (ad/bu)