BALIKPAPAN UPDATE – Usaha kerja keras takkan mengkhianati hasil itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan perjuangan tim STIE Madani dalam memenangkan lomba kreasi mural pemilu fest 2019 bertempat di halaman gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan Sabtu malam (16/03). Sesaat setelah dinobatkan sebagai juara 1, Silvia yang merupakan bagian dari tim STIE Madani mengatakan tak menyangka dapat memenangkan lomba mural karena menilai banyak peserta lain lebih baik dari mereka “gak nyangka aja sih bisa menang soalnya ada saingan lebih bagus, dan gak nyangka ternyata kita menang”, jelas Silvia dengan mimik wajah penuh kegembiraan. Lewat tema ajakan mencoblos di TPS, wanita berstatus semester 6 STIE Madani ini sempat mengalami kesulitan saat proses pengerjaan melukis mural seperti teman satu timnya yang masih berstatus bekerja sehingga banyak menyita waktu bolak-balik menyelesaikan lomba “kami mengalami kesulitan salah satu teman kerja jadi bolak-balik di waktu aja sih”, lanjutnya.

Ditanya mengenai hadiah, silvia mengaku akan membagi duitnya bersama anggotanya yang sudah bekerja keras “Duitnya nanti Dibagi bersama anggota yang kerja keras tadi”. Tuturnya. Pada lomba mural ini STIE Madani menurunkan 4 mahasiswanya yakni Silvia Ristanti, Amalia Annisa, Katon T Wijaya dan Feby Wilantara layak membawa pulang hadiah sebesar Rp 3.000.000 setelah menyingkirkan 20 peserta lain yang berpatisipasi di lomba mural Pemilu Fest 2019. Juara kedua diraih oleh SMAN 8 Balikpapan dengan hadiah Rp 2.250.000, sedangkan juara ketiga mendapatkan Rp 1.750.000 diraih mahasiswa Universitas Balikpapan. Juara harapan 1 SMKN 2 Balikpapan mendapatkan hadiah uang tunai Rp 1.250.000, Universitas Balikpapan meraih juara harapan 2 dengan hadiah Rp 1.000.000, dan juara harapan 3 SMAN 7 Balikpapan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 750.000. Selain hadiah uang tunai semua pemenang mendapatkan sertifikat dan piala.

Untuk dewan juri dipilih Komisioner KPU Kota Balikpapan, Endang Susilowati dan seniman mural senior Oscar. Menurut Oscar kriteria penilaian Mural gambar harus berdasarkan tema, pemilihan warna dan kerapihan garis “untuk penilaian pertama dari segi gambar bisa menggambarkan sesuai tema , kemudian kedua dari pemilihan warna termasuk kerapihan garis” jelas Oscar ketika diwawancari awak B-update sesaat setelah pengumuman pemenang lomba mural.

Yang menarik dalam lomba mural ini selain gratis setiap peserta diberikan biaya subsidi Rp 250.000 untuk membeli bahan lukis “Dan para peserta yang mengikuti lomba Mural ini kami subsidi Dua Ratus Lima Puluh Ribu. Dana itu diharapkan untuk dijadikan modal untuk membeli cat dan bahan bahan lainnya untuk membuat mural”, ujar Endang Susilowati. Untuk diketahui lomba mural Pemilu Fest 2019 ini dihelat KPU kota Balikpapan untuk meningkatkan tingkat partisipasi pemilih dari kalangan milenial yang pada umumnya baru pertama kali mengikuti pemilu dan Pilpres. “KPU Balikpapan ditargetkan untuk tingkat partisipasi pemilih sebesar 77,5 persen, khusus kalangan milenial potensi tingkat partisipasinya 15 persen, dan angka ini jika dimaksimalkan akan cukup membantu untuk memenuhi target tingkat partisipasi,” ujar Ketua KPU Noor Thoha.